Tetap Aman Ke Dokter Gigi Dimasa Pandemi Covid-19
Reporter : Syamsul Akbar
KRAKSAAN – Juru Bicara Ketua Pelaksana Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo dr. Dewi Vironica mengatakan beberapa orang khawatir pergi ke dokter gigi karena takut tertular Covid-19. Ditambah adanya pernyataan yang menyatakan bahwa dokter gigi adalah pekerjaan paling riskan terkena Covid-19.
“Masyarakat harus tenang, jika mengalami sakit gigi, tidak perlu menahan sakit hanya karena takut pergi ke dokter gigi, karena para dokter gigi sudah memiliki panduan praktik dengan cara adaptasi kebiasaan baru,” katanya.
Menurut Dewi, salah satu dari panduan tersebut bahwa setiap dokter gigi yang praktik wajib mengenakan APD (Alat Pelindung Diri) yang digunakan saat menghadapi pasien positif Covid-19. Baju tersebut diganti/disteril setiap pergantian pasien, sehingga aman untuk dokter gigi dan untuk pasiennya juga.
“Selain baju, ruangan dan alat juga disterilkan dengan lebih ketat. Pasien yang datang ke dokter gigi juga diterapkan protokol kesehatan, wajib memakai masker, cuci tangan lebih dahulu, menjaga jarak, diukur suhu tubuh dan anamnesa singkat tentang kondisi umum pasien,” jelasnya.
Dewi menambahkan, oleh karena itu dokter gigi membatasi jumlah pasien. Tetapi ada beberapa dokter gigi yang belum siap sehingga harus menutup kliniknya. “Selama dokter gigi mengikuti panduan tersebut, maka masyarakat aman kok datang ke dokter gigi. Jangan lagi takut ke dokter gigi ya, salam sehat,” pungkasnya. (wan)
Artikel ini telah tayang di https://probolinggokab.go.id dengan judul : Masyarakat Tetap Aman Pergi Ke Dokter Gigi Dimasa Pandemi Covid-19, https://probolinggokab.go.id/v4/masyarakat-tetap-aman-pergi-ke-dokter-gigi-dimasa-pandemi-covid-19/